Highlights 27-08-2012

·         JAKARTA. Sepanjang pekan lalu, transaksi pasar saham masih sepi pasca libur panjang Lebaran. Nah, pada awal minggu ini, sejumlah analis memprediksi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan kembali diramaikan oleh para pelaku pasar.

Analis MNC securities, Edwin Sebayang memprediksi, IHSG akan menguat pada transaksi hari ini. "Faktor penggerak tetap dari faktor eksternal di tengah investor asing yang terus membukukan net buying selama lima minggu berturut-turut senilai Rp 6,09 triliun," urai Edwin, Senin (27/8).

Dia memperkirakan, IHSG akan bergerak di range 4.128-4.189. Adapun beberapa saham pilihan yang direkomendasikan pada hari ini antara lain BBRI, IMAS, HRUM, GGRM, SMGR, INDF, dan JSMR. (http://investasi.kontan.co.id/news/analis-pasar-saham-akan-ramai-lagi-pagi-ini ).

·         Sementara, Analis Reliance Securities Christine Natasya melihat, hari ini IHSG akan melanjutkan penurunannya pada akhir minggu kemarin. "Hal ini terlihat secara teknikal dari Indikator stochastic yang overbought sehingga mengindikasikan adanya ruang pelemahan," urai Christine. Dia menjelaskan, indikator DI positif dan negatif saling mendekati, mengindikasikan adanya sinyal perbalikan arah dengan support ke arah 4.100 dan resistance di 4.150.

Christine merekomendasikan saham IMAS dan LSIP sebagai saham yang dapat mendorong kinerja indeks. "Sedangkan saham-saham yang diprediksi akan melanjutkan penurunannya adalah ASRI, CPIN, JPFA," ( http://investasi.kontan.co.id/news/analis-pasar-saham-akan-ramai-lagi-pagi-ini ).

·         Berikut adalah sejumlah saham yang menjadi rekomendasi analis:

- PT Indocement Tunggal Prakasa (INTP)

Penjualan semen INTP tahun ini diperkirakan naik 11% menjadi 16,8 juta ton. Utilisasi pabrik INTP saat ini baru 90% dan bisa dikerek menjadi 94% hingga akhir tahun ini. Seiring permintaan yang kuat, INTP berpotensi menambah kapasitas tahun ini sebanyak 1,9 juta ton per tahun. Analis menaikkan target harga. Target harga baru tersebut mencerminkan potensi upside sekitar 11%.

Rekomendasi: Hold
Target harga: Rp 23.000
Analis: Anthony Yunus, Kim Eng Securities

- PT Holcim Indonesia (SMCB)

·         Volume penjualan SMCB hingga Juli 2012 tumbuh 15,2% menjadi 4,84 juta ton. Jawa menjadi pasar andalan SMCB. Laba bersih emiten ini hingga paro pertama 2012 tumbuh 13,5% menjadi Rp 519 miliar. Analis menargetkan penjualan tahun ini naik 9,3%menjadi Rp 8,2 triliun. Adapun, laba bersih diperkirakan tumbuh 6,5% menjadi Rp 1,1 triliun.

Rekomendasi: Buy
Target harga: Rp 3.000
Analis: Budi Rustanto, Valbury Asia Securities

- PT Semen Gresik (SMGR)

·         BUMN ini berniat mengubah namanya menjadi Semen Indonesia (SI), yang menginduki Semen Padang, Semen Gresik, dan Semen Tonasa. Analis menilai, langkah ini tidak mempengaruhi valuasi SMGR. Agar produksi tumbuh sesuai target 11,6% tahun ini, SMGR mesti mengerek utilisasi pabrik hingga 105%.

Rekomendasi: Hold
Target harga: Rp 12.700
Analis: Agus Pramono, Indopremier Securities

(http://investasi.kontan.co.id/news/saham-apa-saja-yang-direkomendasikan-pagi-ini-2 )

Note :

·         Wall Street Menguat Dipicu Pembicaraam Stimulus AS

·         Saham Semen, Sawit, Perbankan dalam Tekanan

·         Saham Perbankan Diprediksi Masih akan Tumbuh

 ( http://www.investor.co.id/marketandcorporatenews/saham-semen-sawit-perbankan-dalam-tekanan/43305 )